SUKSESKAN PEMILU KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH SIDOARJO 2010

11 February, 2009

PKS Desak Pencairan Dana Panwaslu

SIDOARJO-DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sidoarjo mendesak agar pemerintah mencairkan dana operasional untuk pengawas pemilu (panwaslu) Kabupaten Sidoarjo. Sebab menjelang kampanye, ternyata belum ada dana pendukung operasional panwaslu. “Padahal untuk menuju pemilu yang jujur dan adil, perlu dilakukan pengawsan. Agar diketahui apakah saat kampanye ada pelanggaran atau tidak,” kata Ketua DPD PKS Sidoarjo Aditya Nindiyatman, sesuai bertandang ke kantor Panwaslu di JL Pahlawan, kemarin.
Harapan dia dengan peningkatan pengawasan yang bagus, kedepan pemilu legislatif bisa menghasilkan anggota dewan yang berkualitas. Namun itu sulit terwujud jika banyak terjadi pelanggaran dalam berkampanye. Aditya datang ke panwaslu bersama Tim Pemenangan Pemilu Daerah (TPPD) DPD PKS Sidoarjo, yaitu Hilmi Musa, dan Agus Supriyadi, yang juga sekretaris DPD PKS Sidoarjo. TPPD DPD PKS ini hendak untuk menyamakan persepsi tentang penyelenggaraan pemilu. Tujuannya agar tidak ada salah persepsi dan pelanggaran ketika PKS berkampanye. Namun, dalam pertemuan itu, ketua Panwaslu Kabupaten Sidoarjo, Qomarud Zaman malah sambat pengawasan saat ini tidak bisa dilakukan. Karena terkendala belum adanya dana pendukung. “Untuk melakukan pengawasan, Panwaslu Kabupaten seharusnya dibantu panwaslu kecamatan. Tapi mendekati masa kampanye, ternyata beluma ada dana untuk operasional maupun untuk pelantikan panwaslu kecamatan,” kata Qomarud Zaman.
Ia berharap, Hilmi Musa, ikut mendesak agar dana operasional segera cair. Sebab Hilmi tercatat menjabat Sekretaris Komisi A DPRD Sidoarjo.Sementara itu, Hilmi Musa mengatakan seharusnya dana Panwas segera dicairkan. Sebab masa kampanye hanya tinggal beberapa hari saja. Jika dana pendukung tidak segera cair, dikhawatirkan pelaksanaan kampanye tidak ada pengawasan. “Dana untuk Panwaslu ini menjadi kewenangan pemerintah pusat. Jika ada dana topangan dari dana APBD yang dimungkinkan, kami akan segera berkoordinasi dengan eksekutif,” kata Helmi Musa.(rud)

Sumber: Radar Surabaya (Minggu. 08/02/09)

No comments:

Post a Comment