SUKSESKAN PEMILU KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH SIDOARJO 2010

28 April, 2010

Yuni-Sarto Resmi Mendaftarkan Diri ke KPUD


Sidoarjo (kabarsidoarjo.com)- Pasangan calon bupati-wakil bupati Sidoarjo dari Partai demokrat Sidoarjo, Yuni-Sarto resmi mendaftarkan diri ke KPUD Sidoarjo Rabu (28/4/2010).
Datang dengan mengendarai bendi, pasangan Yuni-Sarto, di kawal puluhan kader dan simpatisan, langsung menuju ruang aula gdung KPUD Sidoarjo dimana tempat pendaftaran dilangsungkan.
”Hari ini, kita resmi mendaftarkan pasangan Yuni-Sarto sebagai kandidat pasangan calon bupati dan wakil bupati Sidoarjo,” terang Dawud Budi Sutrisno, mengawali pendaftaran.
Selanjutnya, salah satu tim sukses yang di wakili Slamet Widjojo menyerahkan berkas pendaftaran dan diterima langsung ketua KPUD Sidoarjo Ansori SH.
“Penerimaan berkas pendaftaran ini tidak harus lengkap karena masih harus melalui verifikasi terlebih dahulu,” terang Ansori saat memberikan sambutan.
Setelah dilakukan pencocokan berkas, sekitar pukul 9.30, pasangan ini kembali menuju srikandi center. (Abidin)

Hari Pertama Pendaftaran Cabup-Cawabup Sidoarjo Masih Sepi


SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Hari pertama pendaftaran calon bupati-wakil bupati Sidoarjo yang dibuka KPUD Selasa (27/4/2010), belum satupun pasangan calon yang mengembalikan formulir pendaftaran.
Padahal hingga hari ini, KPUD Sidoarjo, sudah mengeluarkan delapan bendel formulir pendaftaran pada parpol maupun calon independen.
Menurut Iswanto salah satu anggota KPUD, sebelumnya, ada enam parpol diantaranya Partai Demokrat, PAN, PDIP, Gerindra, Golkar dan PKB, sudah mengambil formulir pendaftaran beberapa waktu lalu.
Bahkan PPP yang tidak memiliki kursi di DPTRD, juga mengambil formulir pendaftaran.
“ Namun pada pembukaan pendaftaran hari pertama, ternyata belum satupun dari keenam parpol itu yang mengembalikan formulir,” terangnya.
Sebagaimana aturan yang ditetapkan dalam SK KPU Kabupaten Sidoarjo Nomor 67 tahun 2010, formulir pendaftaran itu harus sudah dikembalikan paling lambat Senin (3/5/2010) pada jam kerja.
Pengembalian formulir pendaftaran tersebut harus disertai dengan data-data kelengkapan lain sebagaimana disyaratkan untuk parpol/gabungan parpol pengusung, calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah.
“Ada delapan lembar berkas yang harus disiapkan parpol/gabungan parpol.
Diantaranya formulir surat pencalonan, surat pernyataan tidak akan menarik pencalonan, data-data tim kampanye, naskah visi dan misi serta fotokopi rekening khusus dana kampanye.” Ulasnya lagi.
Sementara untuk masing-masing calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah harus menyiapkan kurang lebih 29 lembar berkas.
Antara lain Daftar Riwayat Hidup, surat pernyataan tidak memiliki tanggungan hutang, tidak dinyatakan pailit, tidak sedang dicabut hak pilihnya dan surat pernyataan bersedia mengundurkan diri bagi para calon yang berlatar belakang PNS, TNI dan Polri.
“Semuanya harus sudah disampaikan secara lengkap pada saat mendaftar. Setelah itu kami akan melakukan verifikasi administrasinya. Jika memang ada kekurangan, pasangan calon masih bias memperbaikinya,” tambah Iswanto.
Pasangan calon yang dianggap memenuhi persyaratan administratif tersebut akan ditentukan pada 22-23 Mei mendatang.(Abidin)

27 April, 2010

Panwaskab Pertanyakan Anggaran Rp 2 M


SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Merasa belum pernah mengajukan anggaran operasional sebesar Rp 2 Miliyar yang tercantum dalam APBD 2010, Panitia Pengawas Kabupaten (Panwaskab) Sidoarjo, mencoba melakukan klarifikasi melalui hearing (dengar pendapat) dengan komisi A DPRD Sidoarjo, Rabu (21/4/2010).
Ditemui sebelum pelaksanaan hearing, ketua Panwaskab Nugoroho Eko Putro menegaskan, dengan tercantumnya anggaran sebesar Rp 2 Miliyar yang sama sekali tidak diajukan oleh Panwaskab itu, sama saja dengan membatasi kerja Panwaskab selama pelaksanaan pemilukada Sidoarjo.
“Kita belum pernah mengajukan anggaran untuk operasional panwaskab kok tiba-tiba muncul angka Rp 2 Miliyar. Padahal anggaran yang kita butuhkan lebih besar dari angka itu,” terang Nugroho Eko.
Masih menurut Nugroho Eko, jika mengacu pada anggaran Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden tahun lalu, anggaran yang dikucurkan untuk Panwaskab dari APBD sebesar Rp 3 miliyar lebih.
Jika pada pemilukada ini anggaran yang diberikan ke Panwaskab lebih rendah, dikawatirkan kerja Panwaskab tidak maksimal.
”Kita baru saja melantik anggota Panwascam se kabupaten Sidoarjo, dan ini butuh anggaran untuk operasionalnya. Jika anggaran minim takut kerja tidak maksimal,” ulas Nugroho lagi.
Sementara itu menurut Sekretaris komisi A DPRD Sidoarjo Adi Syamsetya menegaskan, pihak legislatif tidak memiliki kewenangan untuk menambah anggaran Panwaskab ini.
Jika memang harus ditambah, maka mesti melalui PAK pada bulan Agustus nanti.
“Namun ini pun terbilang mustahil,” ungkap nya. (Abidin).

3 Mei 2010, batas Akhir Pendaftaran Cabup-Cawabup


SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Komisi Pemilihan Umum Daerah Sidoarjo, menetapkan jadwal pengambilan formulir bagi pasangan calon bupati-wakil bupati Sidoarjo paling akhir pada 3 Mei 2010 mendatang.
Ada beberapa ketentuan yang wajib dipenuhi pasangan calon yang mendaftarkan diri maju sebagai kandidat kepala daerah Sidoarjo. Diantaranya, pasangan calon yang diusulkan oleh Partai Politik atau gabungan Partai Politik yang memperoleh sekurang-kurangnya 15% (lima belas persen) dari jumlah kursi DPRD Kabupaten Sidoarjo.
Komisi Pemilihan Umum
Atau 15% (lima belas persen) dari akumulasi perolehan suara sah dalam Pemilu DPRD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2009.
“Ini untuk pasangan calon bupati wakil bupati yang maju melalui jalur partai polirik,” terang ketua KPUD Sidoarjo Ansori SH
Sedangkan ketentuan yang lain, adalah Pasangan calon perseorangan yang telah menyerahkan berkas dukungan sekurang-kurangnya 58.973 orang/dukungan dan telah diverifikasi di tingkat PPS, PPK dan KPU Kabupaten.
“Untuk pasangan calon dari jalur independen, sampai saat ini baru ada satu calon,” urai Ansori lagi.
Selain ketentuan diatas, KPUD juga sudah menetapkan waktu pengambilan formulir pendaftaran calon kepala daerah yakni tanggal 20 April hingga tanggal 3 Mei 2010.
Sedangkan untuk pendaftaran dan penyerahan tim kampanye dan rekening khusus dana kampanye, KPUD memberikan waktu dari tanggal 27 April hingga 3 Mei 2010.
“Kita tunggu dari pukul 08.00 hingga pukul 16.00 WIB,” terang Ansori lagi. (Abidin)

Calon Indenpenden Kurang dukungan Suara


SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Setelah dilakukan verifikasi administrasi dan faktual yang dilakukan hingga level PPK Kabupaten Sidoarjo,ternyata dukungan kepada pasangan calon independen yakni Agung Subali dan Samsul Wahid berkurang drastis.
Divisi Sosialisasi KPU Kabupaten Sidoarjo, Bima Ariesdiyanto menyebutkan, jumlah dukungan real masyarakat untuk pasangan calon perseorangan dalam Pemilukada Sidoarjo 2010 ini hanya sebesar 54.525 orang.
“Angka tersebut berkurang 17.567 orang dari jumlah data dukungan masyarakat yang diajukan pasangan calon perseorangan tersebut beberapa waktu lalu, yakni sebesar 72.133 orang,” terang Bima Ariesdiyanto.
Dengan begitu pasangan ini masih membutuhkan tambahan dukungan masyarakat sebanyak 4.4448 orang, untuk memenuhi batas minimal pendukung sebanyak 58.973 orang yang telah ditetapkan KPUD.
“Ada beberapa faktor yang menyebabkan nama-nama pendukung dinyatakan tidak memenuhi syarat, diantaranya tidak ada tanda tangan dukungan dalam form B1 PKWK-KPU, serta pendukung dari luar daerah Sidoarjo,” jelasnya.
Nantinya, data tersebut akan disampaikan secara resmi pada pasangan calon kepala daerah & wakil kepala daerah tersebut dalam bentuk Berita Acara Hasil Verifikasi Administrasi dan faktual Calon Perseorang pada Senin (26/4) mendatang.
“Yang bersangkutan masih diperbolehkan mengajukan pendaftaran sebagai calon bupati & wakil bupati Sidoarjo, jika yang bersangkutan kembali mengajukan data pendukung tambahan maksimal dua kali lipat kekurangan, yakni 8.896 orang.
“Hasil finalnya akan diumumkan 23 Mei mendatang. Pada hari itu sekaligus akan disampaikan penetapan nama-nama pasangan calon yang memenuhi persyaratan, baik dari jalur perseorangan, parpol maupun gabungan parpol,” imbuh Bima.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Calon Independen, Suwadji mengklaim calonnya telah meraih dukungan suara masyarakat Sidoarjo sebesar 55 ribu orang.
“Jadi kekurangannya sekitar 4 ribu orang saja. Kami siap menambahi kekurangannya. Sekarang ini saja kami sudah punya simpanan 6 ribu data pendukung yang memenuhi persyaratan,” katanya.(Abidin)